Kementerian Perencanaan Nasional atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) bersama dengan Deutsche Gesellschaft Fur Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmBH menyelenggarakan acara bertajuk “Digital Grounds: Towards A Green Digital Economy”. Acara yang diselenggarakan pada hari Kamis (20/10/22) di Hotel The Westin Jakarta tersebut mengajak para undangannya baik yang menghadiri acara secara langsung maupun melalui platform pertemuan Zoom untuk bersama-sama berdiskusi terkait Green Digital Economy.
Dalam sambutannya, Daniel Schroeder selaku Lead Advisor, Digital Transformation Centre (DTC) Indonesia menyatakan bahwa ‘Digital Grounds’ ini dapat dijadikan sebuah sarana dalam mencapai goals ‘Green Digital Economy’.
Dalam sesi pemaparan materi dan tanya jawab, Riza Azmi selaku Head of Digital Entrepreneurship Academy (DEA) Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menambahkan, bahwa 75% UMKM failed saat masuk ke ekosistem digital. Hal tersebut disebabkan oleh angka literasi digital masyarakat Indonesia yang kurang.
Forum diskusi pada acara ‘Digital Grounds: Towards A Green Digital Economy’ tidak hanya soal pemaparan, namun juga menjadi sarana pelatihan keterampilan, perencanaan transformasi digital, hingga pelatihan dan pembekalan UMKM untuk dapat berkontribusi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi digital.
Artikel oleh: Faza Putri Az-Zahra Subhan #APEKSInternship