INDONESIA GENUINE FESTIVAL (IGEF) adalah program kolaboratif untuk memproklamirkan kabar baik tentang Indonesia kepada komunitas dunia dalam bentuk kegiatan kreatif dan "INDONESIA PAVILION" atau "PAVILIUN INDONESIA" yang berisi pameran kerajinan, kuliner dan pertunjukan musik yang menawarkan nilai-nilai lokal dan asli Rakyat Indonesia.
APEKSI mendukung kegiatan IGEF yang diselenggarakan KINARYA sebagai Festival Organizer mengundang seluruh anggota APEKSI untuk dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini pada tanggal 03 - 05 September 2021 di Kota Manchester - Inggris.
Informasi atau proposal IGEF 2021 dapat diunduh/download di APEKSI Digital Library atau https://go.apeksi.id/igef2021.
JAKARTA. APEKSI menyelenggarakan Rapat Dewan Pengurus pada 18 Desember 2020 di Grand Hyatt. Agenda membahas rapat membahas penyelenggaraan Musyawarah Nasional (Munas) VI, kegiatan Munas rencana akan dilaksanakan pada 27 Januari 2021 dan sebelumnya diselenggarakan Rapat Pra Munas.
Kegiatan dihadiri Dewan Pengawas, Walikota Gorontalo dan yang mewakili pengurus lainnya.
APEKSI menjadi tuan rumah atau host penyelenggaraan Consultaion Meeting on Regional Analysis on Emission Standards in Asia pada tanggal 7 Oktober 2020 secara daring.
Kegiatan ini merupakan program dari mitra APEKSI, Clean Air Asia yang berkantor di Manila, Filipina yang saat ini sedang mempersiapkan Laporan mengenai Analisis Kebijakan Standar Emisi Pembangkit Listrik Tenaga Batubara di Asia Selatan dan Tenggara, untuk melengkapi pemerintah di wilayah Asia dengan informasi yang dapat membantu menyelaraskan standar emisi mereka dengan standar praktik terbaik internasional dan memperkuat kebijakan penegakan terkait.
Hadir dalam diskusi daring ini, antara lain: Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Indonesia Power, Institute for Essential Services Reform (IESR), Institut Teknologi Bandung (ITB), Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) dan Yayasan ICLEI Indonesia.
Dokumen terkait kegiatan ini di APEKSI Digital Library atau https://link.apeksi.id/caaconsultation.
Rapat Dewan Pengurus dilaksanakan pada 28 September 2020 dengan agenda membahas Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja serta rencana pelaksanaan Munas VI.
Rapat memutuskan APEKSI akan mempelajari RUU Cipta Kerja dengan meminta masukan dari para anggota. Munas VI APEKSI akan dilaksanakan pada minggu ketiga Januari 2020 dengan dihadiri oleh para Walikota/Wakil Walikota atau yang mewakili dari setiap kota. Munas VI hanya akan menyelenggarakan sidang Munas dan tidak diikuti kegiatan lainnya seperti Indonesia City Expo, pawai budaya, ladies program dan penanaman pohon
Mitra APEKSI, International City/County Management Association (ICMA) menyelenggarakan konferensi daring UNITE A Digital Event: ASIA TRACK pada Jumat, 25 September 2020 pukul 09.00-15.00 WIB. Kegiatan ini menampilkan Wakil Ketua Dewan Pengurus APEKSI/Walikota Bogor dan Walikota Denpasar sebagai pembicara.
Dokumen terkait dengan kegiatan ini dapat diunduh/download di http://link.apeksi.id/unite dan registrasi di http://go.apeksi.id/unite.
Indonesia dihadapkan pada tantangan menjadi 5 (lima) besar kekuatan ekonomi dunia, perekonomian global yang melemah dan tidak ada kepastian, daya saing yang rendah, Iklim investasi berusaha yang tidak kondusif, rumitnya perizinan dalam memulai berusaha, pengadaan lahan yang rigid, serta persoalan sejumlah kebijakan yang tumpang tindih. Pesatnya perkembangan teknologi juga mengancam penyerapan tenaga kerja karena tingkat pendidikan pekerja yang tidak memadai. Di sisi lain tingkat penerimaan Negara juga masih menghadapi tantangan yang cukup besar. Mengatasi beragamnya tantangan tersebut, Pemerintah Indonesia berupaya melakukan reformasi struktural melalui pendekatan Omnibus Law, dengan menyiapkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja dan RUU Ketentuan dan Fasilitas Perpajakan Untuk Peningkatan Perekonomian.
Berangkat dari hasil tersebut, empat asosiasi pemerintahan daerah yaitu APEKSI, APKASI, ADEKSI, ADKASI dan KPPOD dengan tujuan untuk memastikan bahwa kedua RUU sejalan dengan semangat otonomi daerah, maka kelima lembaga bersepakat untuk melakukan kolaborasi mengawal pembahasan RUU Cipta Kerja dan RUU Ketentuan dan Fasilitas Perpajakan Untuk Peningkatan Perekonomian.
Kelima lembaga menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) RUU Cipta Kerja dan RUU Ketentuan dan Fasilitas Perpajakan Untuk Peningkatan Perekonomian secara daring pada Rabu, 19 Agustus 2020 dengan narasumber: Dr. Hefrizal Handra, M.Soc. - Universitas Andalas dan Dr. Trubus Rahardiansyah, SH., MH., M.Si. - Universitas Trisakti.
Kegiatan FGD dibuka oleh Wakil Ketua APEKSI/Walikota Jambi dan ditutup oleh Ketua Dewan Pengurus.
Materi FGD dapat akses di APEKSI Digital Library.
Narasumber
*Peserta akan mendapatkan e-sertifikat dengan mengisi formulir yang linknya akan disampaikan saat webinar berlangsung
Pandemi COVID-19 telah berdampak sangat signifikan terhadap kegiatan ekonomi di seluruh dunia karena protokol karantina yang diberlakukan untuk mengendalikan penyebaran virus. Hanya beberapa sektor tertentu yang tetap berjalan karena fungsinya yang sangat vital termasuk transportasi publik, industri vital maupun kegiatan lainnya. Kegiatan-kegiatan tersebut juga menunjukkan pengurangan emisi yang dihasilkan sehingga mampu memperbaiki kualitas udara di perkotaan.
Oleh karena itu APEKSI bekerja sama dengan 3M dan Clean Air Asia menyelenggarakan Peer to Peer Learning Session on Air Quality During and Beyond the COVID-19 Pandemic. Forum ini penting untuk berbagi pengalaman baik kota-kota di Asia dalam mengatasi pencemaran udara saat mereka menerapkan program dan langkah-langkah kebijakan untuk mengurangi emisi dan memperkuat kapasitas manajemen kualitas udara mereka. Forum pembelajaran ini juga akan memfasilitasi diskusi untuk menyusun strategi bagaimana menjaga keberlangsungan kualitas udara yang lebih baik khususnya selama pandemi COVID-19 dan membangun 'kondisi normal yang lebih baik” dengan pembangunan berkelanjutan sebagai intinya.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, peer to peer learning session yang akan diselenggarakan pada:
Narasumber:
Pertumbuhan penduduk dunia khususnya di perkotaan mengalami pertumbuhan yang cepat, di mana hingga 55% populasi dunia tinggal di kota. PBB memproyeksikan bahwa pada tahun 2050, 68% populasi dunia akan tinggal di kota. Konsentrasi dan aktivitas di kota juga semakin tinggi. Oleh karenanya kota yang lebih layak huni menjadi kebutuhan. Di sisi lain tuntutan pertumbuhan ekonomi juga semakin tinggi. Desakan untuk membangun kota yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan menjadi sangat penting.
Urbanisasi yang tidak terkendali menimbulkan banyak masalah, seperti kemacetan, kemiskinan, dan pertumbuhan daerah kumuh. Selain itu, teknologi yang mengganggu juga berkembang biak dan mengubah cara hidup masyarakat. Hal ini menimbulkan lebih banyak masalah yang harus diatasi. Visi untuk pengembangan kota di masa depan perlu mengatasi masalah sosial, ekonomi, dan lingkungan tersebut untuk mencapai kota yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Tindakan harus dilakukan untuk menciptakan kota rendah karbon dan membangun kota yang lebih cerdas melalui pemanfaatan informasi dan teknologi.
Citieslab dan Tractebel berkolaborasi dengan APEKSI akan menyelenggarakan Webinar dengan tema “What Cities Look Like in 2030” atau “Bagaimana Kondisi Kota pada Tahun 2030”, yang akan diselenggarakan pada:
Webinar Inklusif Internasional: Inklusif di masa Covid-19, merupakan kolaborasi dengan UNESCO Jakarta diselenggarakan pada:
Pembicara dari Indonesia, Ketua Pokja Menuju Kota Inklusif APEKSI, Heroe Poerwadi - Wakil Walikota Yogyakarta.
Link Youtube: https://link.apeksi.id/inclusion
Buku Pedoman Manajemen Bagi Pemerintah Daerah dalam Penangan Covid-19 dan Dampaknya dapat diunduh/download di Library.
Buku Pedoman Umum Menghadapi PANDEMI COVID-19 Bagi Pemerintah Daerah (Edisi Revisi) dari Kementerian Dalam Negeri dapat diunduh/download di Library.
Buku Delapan Langkah Transfer Inovasi Pelayanan Publik dapat diunduh/download di Library.
Alamat | Address:
Rasuna Office Park III Unit WO. 06-09
Rasuna Epicentrum Complex
Jl. Taman Rasuna Selatan - Kuningan Area
Jakarta Selatan 12960
INDONESIA
Tel: +62-21 2947 5423 | +62-21 8370 4703
Fax: +62-21 8370 4733
Email: This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.
Kantor buka 2 hari dalam seminggu dalam rangka penerapan PSBB DKI Jakarta dan kami dapat dihubungi di email: This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it. | The office open 2 day a week due the implementation of Jakarta Province's large-scale social restrictions and we can be contacted by email: This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.
Profil dalam Bahasa Indonesia | Profile in English
INDONESIA GENUINE FESTIVAL (IGEF) akan dilaksanakan pada 3 - 5 September 2021 di Kota Manchester, Inggris.
Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui IGEF 2021 atau klik pada poster.
© 2000-2020 APEKSI | Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia - AIM | Association of Indonesia Municipalities